4 Zaman Manusia Pra Sejarah Pernah Hidup

4 Zaman Manusia Pra Sejarah Pernah Hidup

4 Zaman Manusia Pra Sejarah Pernah Hidup – Kehidupan manusia di Indonesia sudah ada sejak zaman prasejarah yaitu masa praaksara. Praaksara berasal dari gabungan dua kata, yakni pra dan aksara. Pra artinya sebelum, sedangkan aksara mempunyai arti tulisan. Sehingga zaman praaksara merupakan zaman ketika manusia belum mengenal tulisan. Zaman praaksara disebut juga dengan masa nirleka (nir artinya tidak ada, sedangkan leka artinya tulisan). Sehingga Nirleka adalah masa tidak ada tulisan

4 Zaman Manusia Pra Sejarah Pernah Hidup

Dalam buku Kehidupan Masyarakat Pada Masa praaksara, Masa Hindu-Buddha, dan Masa Islam (2019) karya Tri Worosetyanigsih, masa praaksara disebut juga masa prasejarah, yaitu suatu masa manusia belum mengenal tulisan. Keberadaan kehidupan manusia di Indonesia pada masa prasejarah bisa diketahui berdasarkan peninggalan yang berupa fosil (sisa makhluk hidup yang telah membatu) dan artefak (sisa perakatan manusia yang telah membatu). Contoh beberapa artefak adalah Kjokkemoddinger atau sampah daput merupakan tumpukan kulit kerang yang menggunung atau membentuk bukit. Kemudian juga Abris sous roche atau tempat perlindungan di bawah karang adalah tempat tinggal yang digunakan manusia purba. Pembabakan zaman prasejarah berdasarkan arkeologi dibedakan menjadi zaman batu dan zaman logam.

Baca Juga: 5 Jenis Hewan yang Ada di Zaman Pra Sejarah

Zaman batu besar Megalithikum

Zaman batu besar kehidupan sudah berkembang dan lebih baik. Pada zaman tersebut tidak hanya alat yang dihasilkan tapi juga ritual atau upacara. Bangunan yang dihasilkan pada zaman batu besar seperti: Menhir, tugu batu besar untuk memuja arwah nenek moyang. Dolmen, meja batu yang mempunyai kaki-kaki batu terbuat dari menhir. Dolmen beerguna untuk menaruh sesaji atau digunakan untuk alat kubur atau peti kubur. Peti Kubur Batu, berupa potongan batu Judi Bola Resmi yang disusun seperti peti mayat untuk penguburan. Sarkofagus, keranda dari batu utuh (monolith)yang dianggap memiliki kekuatan Waruga, merupakan peti batu yang berbentuk kubus atau bulat. Dalam berkembangnya tingkat berpikir manusia untuk beraktivitas tidak hanya menggunakan bahan-bahan dari batu untuk alat-alat kehidupan tapi juga dari logam, seperti perunggu dan besi.

Zaman batu madya Mesolithikum

Zaman batu madya alat–alat penunjang kehidupan manusia masih berifat kasar tapi sudah ada upaya untuk memperhalus alat. Kehidupan pada zaman tersebut mulai berkembang. Manusia sudah mengenal sistem masyarakat dan tidak lagi berkelompok. Tempat tinggal sudah menetap di sebuah gua tidak lagi berpindah-pindah. Bahkan telah mengenal cara bercocok tanam dan bagaimana pembagian tugas dalam sosial.

Zaman batu tua Palaeolithikum

Zaman batu tua berlangsung sekitar 600.000 tahun SM. Pada zaman tersebut banyak ditemukan peralatan yang terbuat dari batu untuk menunjang kehidupan manusia. Zaman tersebut masih berpindah-pindah tergantung di mana sumber makanan atau buruan berada. Sehingga cara hidup manusia pada zaman itu hanya berburu dan mengumpulkan makanan. Jadi masih tergantung pada alam slot server kamboja.

Zaman batu muda Neolithikum

Kehidupan pada zaman tersebut kehidupan manusia sudah berkembang. Tidak lagi bergantung dari berburu, tapi sudah mengembangkan cara bercocok tanam, beternak. Peralatan yang di gunakan sudah lebih baik dihaluskan slot gacor hari ini dan diasah, dan dibarengi dengan peralatan lainnya seperti gerabah atau kain tenun. Untuk tempat tinggal sudah menetap dengan membuat rumah dari kayu, bambu, atau dedaunan