Inilah Daftar Kerajaan Islam Di Pulau Jawa

Istimewa

Kerajaan Islam Di Pulau Jawa – Banyak kisah sejarah Indonesia berlangsung di pulau ini. Dahulu, Jawa adalah pusat beberapa kerajaan Hindu-Buddha, kesultanan Islam, pemerintahan kolonial Hindia Belanda, serta pusat pergerakan kemerdekaan Indonesia. Pulau ini berdampak besar sbobet88 terhadap kehidupan sosial, politik, dan ekonomi Indonesia. Sebagian besar penduduknya bertutur dalam tiga bahasa utama. Bahasa Jawa adalah bahasa ibu dari 100 juta penduduk Indonesia, dan sebagian besar penuturnya berdiam di Pulau Jawa. Sebagian besar penduduk adalah orang-orang dwibahasa, yang berbahasa Indonesia baik sebagai bahasa pertama maupun kedua.

Kerajaan Demak

Kerajaan Demak berdiri tak lama setelah Kesultanan Cirebon berkibar. Kesultanan Demak, nama lain Kerajaan Demak, lahir tahun 1478 dan runtuh tahun 1554. Kerajaan yang berada di Demak, Jawa Tengah itu punya andil besar dalam persebaran Islam di tanah air, khususnya Pulau Jawa. Sayang Kesultanan Demak tak berumur panjang karena muncul perebutan kekuasaan dari kerabat kerajaan. Saat ini masih ada sejumlah peninggalan Kerajaan Demak yang dapat ditemui seperti Masjid Agung Demak. Masjid tersebut dipercaya merupakan masjid pada masa Kesultanan Demak yang didirikan oleh Walisongo.

Kerajaan Islam Banten

Kerajaan Islam Banten berawal dari Kesultanan Cirebon dan Kesultanan Demak yang tengah berupaya memperluas wilayahnya ke daerah utara Pulau Jawa. Kedua kesultanan tersebut akhirnya berhasil menaklukkan kawasan pelabuhan di pesisir barat, salah satunya Banten. Penaklukan pelabuhan di beberapa kawasan pesisir barat pulau jawa ini untuk mengantisipasi terjadinya monopoli perdagangan antara perjanjian Portugis dengan Kerajaan Sunda pada masa itu. Setelah berhasil menaklukan Banten, Maulana Hasanudin yang merupakan putra dari Sunan Gunung Jati mendirikan kesultanan sendiri yakni Kesultanan Banten pada tahun 1526. Kesultanan Banten punya kekuatan militer kuat pada saat itu. Usianya pun cukup lama sebelum runtuh pada tahun 1813.

Kerajaan Cirebon

Kesultanan Cirebon merupakan kerajaan Islam yang sangat tersohor di kawasan Asia pada abad ke-15 dan 16 Masehi. Bahkan, kesultanan ini menduduki posisi strategis pada jalur perdagangan antar pulau. Selain menjadi wilayah persinggahan para pelayar dan pedagang yang akan berlayar, Kesultanan Cirebon juga menjadi pusat percampuran budaya dari berbagai daerah di masa silam.

Baca Juga : 5 Perang Terbesar yang Pernah Ada dalam Sejarah

Kerajaan Mataram

Kesultanan Mataram ialah kerajaan Islam yang berdiri pada akhir abad ke-15 di tanah Jawa. Raja pertamanya bernama Sutawijaya, putra Ki Ageng Pemanahan.

Kerajaan Pajang

Kerajaan Pajang atau Kesultanan Pajang merupakan kerajaan yang berada di Jawa Tengah. Kerajaan ini didirikan pola slot lucky neko salah satu pewaris Kerajaan Demak setelah runtuhnya Kerajaan Demak karena terjadinya perang saudara pada masa itu. Kerajaan Demak awalnya memiliki wilayah yang cukup luas. Namun setelah berganti menjadi Kerajaan Pajang, wilayahnya semakin mengecil hanya sebagian dari Jawa Tengah dan wilayah Demak itu sendiri. Hal ini karena setelah Kerajaan Demak runtuh, banyak daerah di Jawa Timur yang awalnya bagian kekuasaan Kerajaan Demak kemudian memisahkan diri.